Langsung ke konten utama

KASIHILAH MUSUHMU

 



Bacaan Hari Sabtu, 4 Maret 2023

Matius, 5 : 43 - 48

-------------------------------------

Bacaan hari ini adalah masih dalam bagian kotbah Yesus di bukit. Setelah Yesus menekankan sikap batin yang harus dimiliki pengikut-pengikut-Nya untuk dapat masuk ke surga apabila mengikuti ibadat keagamaan dan saat mempersembahkan bahan material dan persembahan diri, kini kembali Yesus melanjutkan soal "Perdamain dalam hati dan Sesama." 

Kalau kemarin, bacaan Matius, 5 : 20 - 26 sebatas pada soal perselisihan atau permusuhan kini Yesus menekankan apabila orang memusuhi kita (menganggap kita musuhnya), menganiaya kita maka hal yang utama dilakukan adalah " Mengasihinya dan berdoa untuknya." ( Mat. 5:44 ).

Mat 5:43 bacaan hari ini Yesus memulai dengan pemahaman orang-orang Yahudi yang salah dipengaruhi oleh budaya Qumran dari orang-orang Eseni. Dimana " Gigi ganti-gigi, mata-ganti mata." Lalu selanjutnya Tuhan Yesus berpesan kepada kita bahwa : " Kasihilah musuhmu dan berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu!" Pesan Yesus ini, justru telah ditunjukkan kepada kita semua saat DIA disiksa dan digantung di tiang penghinaan, Salib Golgota. " Ya Bapa, Ampunilah mereka, sebab mereka tidak tau apa yang mereka perbuat ." ( Luk. 23:34 )

Apakah kita telah melaksanakan pesan Yesus Kristus ini ? Apakah doa-doa kita diselipkan juga bagi mereka yang membenci kita agar sukses, kesehatan yang baik dan Tuhan mengampuninya ? 

Semoga

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KUASA TUHAN ATAS BADAI KEHIDUPAN

                                                         Selasa, 02 Juli 2024                                                        Bacaan Mat.28:23 - 27 Dalam bacaan Injil Matius 8:23-27, kita di suguhkan tentang kisah Yesus dan para murid-Nya yang berada di perahu dan tiba-tiba badai besar melanda danombak besar mulai memasuki perahu. Para murid pun ketakutan, namun Yesus tidur dengan tenang. Mereka kemudian membangunkan Yesus dan memohon agar Dia menyelamatkan mereka.  Yesus bangun, menegur angin dan laut, lalu terjadilah keadaan teduh. Dalam kejadian ini, kita belajar bahwa Yesus memiliki kuasa yang besar atas alam. Dia mampu menguasai badai dan laut dengan hanya mengucapkan satu kalimat. Ini mengingatkan kita bahwa kita bisa percaya dan bergantung kepada-Nya dalam setiap kesulitan yang kita hadapi.  Renungan dari bacaan ini mengajarkan kita untuk mempercayai kuasa dan kehadiran Tuhan dalam hidup kita, bahkan saat badai kehidupan melanda. Kita tidak perlu takut, karena Tuhan s

YESUS TABIB MAHAKUASA

Bacaan Injil, Jumat 12 Januari 2024 Markus 2: 1-1 2 Saudara saudari yang terkasih dalam Yesus mengampuni dosa jauh lebih penting daripada menyembuhkan penyakit , namun hanya Yesus yang diberi kuasa untuk mengampuni dosa. Dunia sekarang manusia tidak memiliki obat untuk pulih dari dosa karena memang dosa adalah jenis penyakit yang tidak bisa disembuhkan oleh siapapun kecuali Dia sang juru selamat'. Yesus tidak langsung menyembuhkan sakit fisiknya, tetapi memberi prioritas pada kesembuhan rohani dengan cara mengampuni dosa. Apa artinya kesembuhan fisik jika kerohaniannya tetap lumpuh dan sakit? Yesus tidak hanya memulihkan tetapi menyelipkan pengajarannya yang berharga bahwa lumpuh rohani jauh lebih berbahaya dan mematikan ketimbang kelumpuhan fisik.Ia tertarik dengan iman yang begitu mendalam dari Rombongan yang membawa orang lumpuh tersebut. Niat yang kuat ingin menjumpai Yesus bukan hanya tanda simpatik bagi sahabat yang lumpuh namun mereka tau bahwa Yesus sanggup memulihkan sang

MENGIKUTI YESUS TANPA KEPALSUAN

  Bacaan Injil Jumat 05 Januari 2024 Yohanes, 1:43 - 51 Hari ini penginjil Yohanes kembali mengisahkan tentang murid Yesus yang mengikuti Dia. Kemarin Andreas dan Simon yang di sapa Yesus dengan Kayafas (Patrus) mengikuti Yesus dan menjadi murid-Nya. Hari ini, Filipus yang panggil dan diajak untuk mengikutinya. Hanya dengan berkata: "Ikutilah Aku!" Filipus pun tanpa pertimbangan. Mengikuti-Nya. Dan sebagaimana Andreas mengajak Simon Petrus untuk mengikuti Sang Mesias, kini Filipus menemui Natanael dan mewartakan pertemuan dia dan Sang Guru, Mesias Anak Allah. "Kami telah menemukan Dia yang disebut oleh Musa dalam kitab Taurat dan para nabi, yaitu  Yesus anak Yusuf dari Nazareth. Lain hal dengan Simon Petrus yang kemarin kita dengar langsung mengikuti ajakan Andreas dan menemui Yesus. hari ini Natanael tidak begitu saja percaya ajakan Filipus. " Mungkinkah sesuatu yang baik datang dari Nazareth?" demikian keraguan Natanael akan pernyataan Filipus. Namun, sebagai