Langsung ke konten utama

JANGAN SAMPAI TERLAMBAT

 


Bacaan Hari Kamis, 9 Maret 2013

Lukas, 16 : 19 - 31

-------------------------------

Bacaan hari ini kita merenungi tentang perumpaan seorang kaya dan Lazarus yang miskin. Kisah ini tentu tidak asing bagi yang selalu mendengarkan firman Tuhan. Kisah yang diceritakan oleh penginjil Lukas mau menunjukkan kemurkaan Allah yang akan datang kepada mereka yang tidak mau sadar/bertobat akan dosanya. Mereka terlena oleh dosa-dosanya. Dan mau menekankan akan penghakiman terakhir setelah meninggal dunia. 

Ayat 30 dalam perikop ini sangat jelas Orang kaya menggambarkan situasi kerohanian manusia baik di jaman lampau maupun saat ini. Tentang kebenaran adanya Surga dan Neraka. Tak rela keluarga dekatnya menderita seperti dia setelah kematian, dimintailah Bapa Abraham untuk mengutus Lazarus ke bumi agar mengingatkan mereka akan dosa-dosanya. 

Ayat 29,  Abraham dengan tegas mengingatkan kepada orang-orang zaman itu akan kesaksian Musa dan para nabi. Baiklah mereka mendengarkan kesaksian itu. ( kita yang hidup jaman ini adalah kesaksian para murid-Nya ).

Kalau kesaksian ini (Injil) pun tidak didengar, mereka juga tidak akan mau mendengar sekalipun seorang yang bangkit diantara mati.

Jangan sampai terlambat.

Kita kadang membenarkan diri dengan kesombongan diri dan argumen-argumen kita soal benar dan tidaknya penghakiman terakhir (Surga dan Neraka ). Hal ini terlihat jelas dalam kisah ini bagi kita umat beriman akan kristus di jaman ini.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kekuatan Doa Dalam Memulai Tugas

        Injil Lukas 6:12-19 menggambarkan Yesus yang menghabiskan waktu berdoa di gunung selama semalam sebelum memilih dua belas murid-Nya, menunjukkan pentingnya hubungan pribadi dengan Allah sebelum memulai tugas apapun.  Setelah berdoa, Yesus memilih murid-murid yang telah merasakan kuasa penyembuhan-Nya dan siap untuk melayani-Nya.  Ayat-ayat ini juga mencatat bahwa orang banyak datang kepada Yesus untuk mendengarkan pengajaran-Nya dan untuk disembuhkan dari penyakit mereka, menunjukkan bahwa Yesus bukan hanya seorang guru, tetapi juga seorang penyembuh yang membawa kesembuhan fisik dan rohani.  Renungan ini mendorong kita untuk meneladani Yesus dalam berdoa, bersedia untuk mengikuti Kristus, dan percaya pada kuasa penyembuhan Allah. Oleh : Nona Ayen - Mahasiswi Stipar Magang Paroki Onekore

Menerima Kehadiran Tuhan dengan Hati Terbuka

  Jumat, 02 Agustus 2024 Renungan dari Injil Matius 13:54-58 membawa kita pada momen yang mendalam ketika Yesus kembali ke kampung halamannya di Nazaret. Dalam cerita ini, ketika Yesus mulai mengajar di rumah ibadat mereka, orang-orang di sana tercengang dan bertanya dari mana Ia memperoleh hikmat dan kekuatan-Nya. Namun, keheranan mereka segera berubah menjadi keraguan ketika mereka menyadari bahwa Yesus adalah anak tukang kayu yang biasa mereka kenal. Perasaan takjub berubah menjadi penolakan karena mereka tidak mampu melihat kebesaran dan keilahian Yesus di balik penampilan-Nya yang sederhana. Mereka terlalu terpaku pada pengetahuan masa lalu mereka tentang Yesus sehingga tidak bisa menerima-Nya sebagai Mesias yang dijanjikan. Renungan ini mengajarkan kita tentang bahaya menilai seseorang dari penampilan luar dan pengetahuan masa lalu yang terbatas. Kita diajak untuk membuka hati dan pikiran kita, siap menerima kehadiran Tuhan dalam bentuk-bentuk yang mungkin tidak sesuai deng...

KUASA TUHAN ATAS BADAI KEHIDUPAN

                                                         Selasa, 02 Juli 2024                                                        Bacaan Mat.28:23 - 27 Dalam bacaan Injil Matius 8:23-27, kita di suguhkan tentang kisah Yesus dan para murid-Nya yang berada di perahu dan tiba-tiba badai besar melanda danombak besar mulai memasuki perahu. Para murid pun ketakutan, namun Yesus tidur dengan tenang. Mereka kemudian membangunkan Yesus dan memohon agar Dia menyelamatkan mereka.  Yesus bangun, menegur angin dan laut, lalu terjadilah keadaan teduh. Dalam kejadian ini, kita belajar bahwa Yesus memiliki kuasa yang besar atas alam. Dia mampu menguasai badai dan ...