Langsung ke konten utama

KAMBING ATAU DOMBA ?

Bacaan hari senin, 27 Februari 2023

Matius, 25 : 31 - 466


Hari ini, Senin Minggu Prapaska pertama  kita semua diingatkan akan " PENGHAKIMAN TERAKHIR "
Dalam penghakiman terakhir tidak ada kuasa hukum/ pembela/pengacara. Tidak ada pula naik banding sebagaima di dunia ini.
 Penghakiman terakhir sungguh terjadi penuh kedasyatan  semua akan dikumpulkan, baik itu kita yang menganggap diri sebagai orang benar maupun kita yang menganggap orang lain tidak benar atau sebaliknya. "Anak manusia datang dalam kemuliaan -Nya dan semua malaikat bersama-sama dengan Dia, maka Ia akan bersemayam di atas takhta kemuliaan-nya. Lalu mengumpulkan semua bangsa dan Ia akan memisahkan domba dari kambing. "(Mat. 25:31-32) untuk diadili. 
Lalu Dia akan menempatkan domba-domba di sebelah kanan dan kambing-kambing di sebelah kiri-Nya. (Ay. 34 )

Apa yang akan dilakukan oleh Raja, hakim segala hakim : Domba-Domba itu disapa dengan "diberkati" oleh Bapa (Tuhan), terimalah Kerajaan ( Sorga ) yang telah disediakan bagimu.

TETAPI Kambing-kambing justru diusir "Enyahlah" dari hadapan-Ku. Kambing disapa dengan "terkutuk" dan ditempatkan dalam api yang kekal (Neraka ) bersama para Iblis dan malaikatnya.

Pewartaan oleh penginjil Matius memakai simbol hewan yang digembalakan zaman itu. Domba dan Kambing. Kita pada mulanya adalah "domba-domba" karena Kristus sendiri adalah Gembalanya. Bahkan Yesus memerintahkan murid-murid-Nya " Gembalakanlah domba-domba-Ku." ( Yoh. 21:15-19 ).
Dan betapa kuasa-Nya Kristus sang gembala Ia mengenal satu persatu domba-Nya. Maka hilang salah satu Ia mencarinya hingga mendapatkan-Nya. ( Mat. 18: 12 - 14 dan Luk. 15 : 1 - 7)
Lihatlah betapa baiknya Tuhan terhadap kita.

Sayangnya kita justru meninggalkan kawanan domba yang digembalakan--Nya dan masuk dalam kawanan kambing dan hidup bersama kawanan kambing dan merubah diri dari domba menjadi kambing.

Apakah kita pingin menjadi Domba ? Atau kita dimasa pertobatan ini yang telah meninggalkan kawanan Domba  mau berbalik dan masuk dalam kawanan Domba ? Ataupula kita ingin merubah diri menjadi kambing ?

Ingat, Hakim Agung, Hakim di atas segala hakim selalu ada bersama kita saat ini dalam segala pengalaman hidup kita.

Mana yang pilih Masuk Kawanan Domba atau Kawanan Kambing ? 

Semoga

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KUASA TUHAN ATAS BADAI KEHIDUPAN

                                                         Selasa, 02 Juli 2024                                                        Bacaan Mat.28:23 - 27 Dalam bacaan Injil Matius 8:23-27, kita di suguhkan tentang kisah Yesus dan para murid-Nya yang berada di perahu dan tiba-tiba badai besar melanda danombak besar mulai memasuki perahu. Para murid pun ketakutan, namun Yesus tidur dengan tenang. Mereka kemudian membangunkan Yesus dan memohon agar Dia menyelamatkan mereka.  Yesus bangun, menegur angin dan laut, lalu terjadilah keadaan teduh. Dalam kejadian ini, kita belajar bahwa Yesus memiliki kuasa yang besar atas alam. Dia mampu menguasai badai dan laut dengan hanya mengucapkan satu kalimat. Ini mengingatkan kita bahwa kita bisa percaya dan bergantung kepada-Nya dalam setiap kesulitan yang kita hadapi.  Renungan dari bacaan ini mengajarkan kita untuk mempercayai kuasa dan kehadiran Tuhan dalam hidup kita, bahkan saat badai kehidupan melanda. Kita tidak perlu takut, karena Tuhan s

YESUS TABIB MAHAKUASA

Bacaan Injil, Jumat 12 Januari 2024 Markus 2: 1-1 2 Saudara saudari yang terkasih dalam Yesus mengampuni dosa jauh lebih penting daripada menyembuhkan penyakit , namun hanya Yesus yang diberi kuasa untuk mengampuni dosa. Dunia sekarang manusia tidak memiliki obat untuk pulih dari dosa karena memang dosa adalah jenis penyakit yang tidak bisa disembuhkan oleh siapapun kecuali Dia sang juru selamat'. Yesus tidak langsung menyembuhkan sakit fisiknya, tetapi memberi prioritas pada kesembuhan rohani dengan cara mengampuni dosa. Apa artinya kesembuhan fisik jika kerohaniannya tetap lumpuh dan sakit? Yesus tidak hanya memulihkan tetapi menyelipkan pengajarannya yang berharga bahwa lumpuh rohani jauh lebih berbahaya dan mematikan ketimbang kelumpuhan fisik.Ia tertarik dengan iman yang begitu mendalam dari Rombongan yang membawa orang lumpuh tersebut. Niat yang kuat ingin menjumpai Yesus bukan hanya tanda simpatik bagi sahabat yang lumpuh namun mereka tau bahwa Yesus sanggup memulihkan sang

MENGIKUTI YESUS TANPA KEPALSUAN

  Bacaan Injil Jumat 05 Januari 2024 Yohanes, 1:43 - 51 Hari ini penginjil Yohanes kembali mengisahkan tentang murid Yesus yang mengikuti Dia. Kemarin Andreas dan Simon yang di sapa Yesus dengan Kayafas (Patrus) mengikuti Yesus dan menjadi murid-Nya. Hari ini, Filipus yang panggil dan diajak untuk mengikutinya. Hanya dengan berkata: "Ikutilah Aku!" Filipus pun tanpa pertimbangan. Mengikuti-Nya. Dan sebagaimana Andreas mengajak Simon Petrus untuk mengikuti Sang Mesias, kini Filipus menemui Natanael dan mewartakan pertemuan dia dan Sang Guru, Mesias Anak Allah. "Kami telah menemukan Dia yang disebut oleh Musa dalam kitab Taurat dan para nabi, yaitu  Yesus anak Yusuf dari Nazareth. Lain hal dengan Simon Petrus yang kemarin kita dengar langsung mengikuti ajakan Andreas dan menemui Yesus. hari ini Natanael tidak begitu saja percaya ajakan Filipus. " Mungkinkah sesuatu yang baik datang dari Nazareth?" demikian keraguan Natanael akan pernyataan Filipus. Namun, sebagai