Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2023

KERENDAHAN HATI DALAM IMAN YANG MENYELAMATKAN

Bacaan Injil, Sabtu 1 Juli 2013 Matius, 8 : 5 - 17 Hari ini penginjil Matius kembali mewartakan kepada kita semua akan kisah penyembuhan yang dilakukan oleh Yesus. Dua kisah yang diceritakan tentang " Hamba seorang  perwira di Kapernaum yang lumpuh " ( Mat. 8:5-13 ) dan " Ibu Mertua Petrus yang sakit deman " ( Mat. 8:14-17) Menarik bahwa seorang perwira yang tergolong punya status, pangkat prihatin dan peduli terhadap hambanya yang bekerja di rumah yang lumpuh. Dan justru perwira ini bukanlah orang Yahudi keturunan Israel. Hal luar biasa yang ditunjukkan oleh perwira ini kepada hambanya yang lumpuh, bukannya memberhentikan tetapi justru mencari orang untuk menyembuhkan dan bekerja kembali.  Iman akan Yesus sebagai Mesias Anak Allah mendorong dia untuk menemui Kristus dan memohon kesembuhan hambanya ini. Rasa belaskasihan terhadap hambanya yang menderita karena lumpuh menggerakkan hatinya untuk menemui Yesus. Kembali Seorang Perwira yang terpandang menunjukkan keren

TUHAN MAU KITA SEMBUH

  Bacaan Injil, Jumat 30 Juni 2023 Matius, 8 : 1 - 4 Hari ini, penginjil Matius mengisahkan tentang Mujisat penyembuhan yang dilakukan oleh Yesus setelah pada hari-hari sebwlumnya kita merenungi pasal-pasal tentang ajaran-ajaran Tuhan. Mujizat-mujizat ini membuktikan bahwa Kristus adalah Sang Guru yang datang dari Allah dan Penyembuh Agung bagi dunia yang sakit.  Ayat pertama 8:1   ini merujuk kepada apa yang terjadi pada pasal sebelumnya setelah Kristus mengakhiri khotbah-Nya:   takjublah orang banyak itu mendengar pengajaran-Nya ( Mat. 7:28) ; dan sebagai akibatnya,   setelah Yesus turun dari bukit, orang banyak berbondong-bondong mengikuti Dia . Sekalipun Kristus merupakan seorang Pemberi hukum yang sangat tegas dan seorang Penegur, mereka tetap tidak jemu mengikuti Dia dan tidak mau pergi atau berpisah dari-Nya.  Orang yang tahu banyak tentang Kristus pasti ingin mengetahui lebih banyak lagi; dan   kita akan mengenal Tuhan, bila kita terus berusaha mengenal Dia   seperti ini. Meny

WASPADALAH MANUSIA BERBULU DOMBA

  Bacaan Injil, Rabu 28 juni 2023 Matius, 7: 15 -20 Bacaan hari ini Yesus mengingatkan kita akan ajaran sesat yang dapat membinasakan kita. Mereka ini oleh Yesus sebagai nabi-nabi palsu. Di dalam Perjanjian Lama disebutkan tentang beberapa nabi yang pura-pura bernubuat padahal mereka tidak punya wewenang untuk itu, dan ini tampak dari tidak terbuktinya nubuat mereka itu, seperti misalnya Zedekia bin Kenaana (1Raj. 22:11)  dan seorang lagi bernama Zedekia bin Maaseya (Yer. 29:21)    "Waspadalah terhadap orang-orang yang mengaku-ngaku memiliki pewahyuan, dan jangan akui mereka tanpa bukti yang cukup, jangan sampai satu kejanggalan diakui, maka seribu lainnya pun menyusul."  Mereka adalah orang-orang yang memberitakan pengajaran palsu mengenai hal-hal mendasar yang merupakan inti dari agama, orang yang mengajarkan hal yang berlawanan dengan  kebenaran yang sebenarnya yang ada dalam Yesus ,  yang bertentangan dengan kesalehan .  "Jadi, waspadalah terhadap mereka, curigail

JALAN YANG BENAR

Bacaan Injil, Selasa 27 Juni 2023 Matius, 7:6, 12 - 14 Bacaan hari ini Yesus mengajarkan kepada murid-murid-Nya, kita semua akan Jalan yang benar yang harus dilalui. Bacaan yang ditawarkan oleh Gereja dalam kalender Liturgi mengawalinya dengan perikop yang singkat dalm Matius 7:6 tentang Hal yang Kudus dan berharga . Pada ayat 6 ini dimaksudkan akan hal pewartaan Injil tentang penghakiman ( Mat. 7:1-5 ). Anjing dan babi pada budaya Yahudi sangat menjijikan dan kotor yang dianalog bagi mereka yang keras kepala akan Firman Tuhan.  Nasihat-nasihat dalam pewartaan Injil adalah barang berharga dan Kudus. Apabila pewartaan tidak didengar atau dihiraukan janganlah berlama-lama agar kita tidak dianiaya, diinjak-injak. Hal ini bukan berarti kita takut akan dianiaya karena Injil melainkan maksud Yesus ada hal yang lebih penting dan orang yang membutuhkan Firman Tuhan. Karena bagi orang-orang demikian percuma berlama-lama mewartakan Injil dan membuang energi.      Ingat Tuhan kita Yesus sangat le

BERCERMIN DIRI

  Bacaan Injil, Senin 26 Juni 2023 Matius, 7 : 1-5 Bacaan hari ini Yesus mengajarkan kita tentang bagaimana kita harus menjaga perilaku kita berkenaan dengan kesalahan-kesalahan orang lain. Dalam dunia ini memang ada rana hukum untuk menghakimi yaitu dalam gelar perkara. Kehadiran Kristus bukanlah untuk meniadakan tugas para hakim. Larangan dalam bacaan ini, "  Jangan kamu menghakimi, supaya kamu tidak dihakimi" ( Mat. 7:1) ditujukan kepada perorangan secara prubadi kepada murid-murid-Nya.  Larangan jangan menghakimi! secara   jelas   menujukkan suatu tindakan yang oleh Yesus diutamakan adalah menghakimi diri kita sendiri atas perbuatan/perilaku kita sendiri. Bukan untuk menghakimi orang lain atas perilakunya. Namun hal ini juga bukan berarti kita tak usah memperdulikan kesalahan orang lain dan membiarkan ia hidup dalam dosa dan kesalahan. Maksud Yesus adalah kita tidak boleh menghakimi dengan menggunakan ukuran keras kita dan tidak bertujuan menyadarkan atau memulihkan namun

MENGIKUTI KRISTUS: SIAP DIKATAKAN GILA

  Bacaan Injil, Senin 19 Juni 2023 Matius 5 : 38 - 42 Bacaan hari ini merupakan bagian perikop tentang Yesus dan hukum taurat (  Mat. 5 : 17-48 ). Ay. 38 : Yesus hanya mengatakan : "  kamu telah mendengar firman " Tetapi bukan " kamu telah mendengar yang difirmankan kepada atau yang dikatakan oleh nenek moyang kita, " seperti ayat-ayat sebelumnya dalam perikop ini yang menyangkut perintah-perintah dalam kesepuluh Hukum. Hukum balas dendam bukanlah hukum yang selalu harus dilaksanakan oleh setiap orang. Kalau mereka memang menghendaki, mereka akan menuntut  pembalasan itu secara hukum: mata ganti mata dan gigi ganti gigi. Akan hal ini dapat kita temukan dalam kitab Keluaran 21:24 , Imamat 24:20 dan Ulangan 19:21 . Ayat-ayat ini dalam kitab PL tersebut,pelaksananya adalah pejabat yang bertindak sebagai hakim. Karena hukum tersebut memberikan petunjuk kepada para hakim bangsa-bangsa Yahudi mengenai hukuman apa yang harus ditimpakan dalam kasus-kasus yqng menyebabkan c

AJAKAN JURUSELAMAT

  Bacaan Injil Jumat, 16 Juni 2023 Matius, 11:25 - 30 HARI RAYA HATI YESUS YANG MAHAKUDUS Hari ini Gereja Katolik merayakan Hati Yesus Yang Mahakudus. Penginjil Matius, menuliskan tentang ajakan Sang Juruselamat bagi seluruh umat manusia. Yesus pada ay. 25 memberi contoh kepada kita semua akan selalu bersyukur kepada Bapa, Tuhan langit dan bumi. Kristus mengajak kita untuk setiap kali kita berdoa kepada Bapa-Nya bukan hanya memohon/meminta tetapi mengucap syukur atas belas kasihan yang sudah diterima dari-Nya.  Dalam memuji, belas kasihan akan terasa lebih manis dan berkuasa untuk melapangkan hati, bila diterima sebagai tanda kasih Bapa dan sebagai pemberian tangan Bapa;  mengucap syukurlah kepada Bapa  (Kol. 1:12).  Allah langit dan bumi memberi keyakinan kepada kita semua  yang  mampu melakukan apa pun yang kita perlukan atau yang dapat kita inginkan. Sebab, Dialah Allah yang melindungi kita dari segala kejahatan dan memberi kita segala kebaikan. Kristus, dalam rupa Melkisedek, suda

KESEMPURNAAN MENJALANKAN HUKUM TAURAT DAN AJARAN KRISTUS

Bacaan Injil Kamis, 15 Juni 2023 Matius, 5 : 20 - 26 Bacaan hari ini adalah kelanjutan dari perikop tentang Yesus dan Hukum Taurat. ( Mat. 5 : 17-48).  Setelah Yesus menegaskan bahwa kedatangan-Nya bukan untuk meniadakan Hukum Taurat melainkan untuk menggenapinya, hari ini Yesus menekankan perintah-perintah yang harus dijalankan oleh pengikut-Nya baik dalam Hukum Taurat, Kitab para Nabi dan apa yang telah diajarkan sebagai penggenapan terhadap Hukum Taurat dan Kitab Para Nabi. Hal ini karena otoritas Perjanjian Lama bersumber dari Allah yang berlaku hingga kesudahan zaman. Dan jika hidup keagamaan pengikut Kristus tidak lebih baik/benar dari ahli taurat dan orang-orang Farisi maka konsekuensinya adalah tidak akan masuk dalam Surga. (ay. 20) Kesempurnaan apa yang dituntut dari Kristen? Dalam hubungan dengan sesama manusia, hukum Taurat melarang pembunuhan. Namun yang menjadi kepedulian Allah bukan hanya pembunuhan melainkan juga kemarahan, khususnya kemarahan kepada saudara- saudara sei

SETIA TERHADAP TAURAT DAN KRISTUS YANG MENYEMPURNAKANNYA

Bacaan Rabu, 14 Juni 2023 Matius, 5:17 - 19 Bacaan hari ini oleh penginjil Matius mengisahkan tentang Hukum Taurat dan Pengajaran Yesus.  Orang Farisi dan ahli Taurat justru berprasangka keliru tentang pengajaran Yesus. Mereka mengira Yesus adalah salah satu orang yang tidak taat terhadap Hukum Taurat bahkan menggantikannya dengan ajaran-ajaran-Nya. Karena itu, mereka selalu mencari-cari kesalahan Yesus dengan Hukum Taurat yang ada agar Dia dihukum atau dilenyapkan. Yesus menunjukkan identitas diri-Nya sebagai Anak Allah sebagai penggenapan terhadap Hukum Taurat itu. " Janganlah kamu mengira Aku datang untuk meniadakan hukum Taurat atau Kitab Para Nabi. Aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya." (ay. 17). Hal secara tegas oleh Rasul Paulus dalam Surat kepada Jemaat di Galatia 4:4 telah menunjukkan bahwa: " Tetapi setelah genap waktunya, maka Allah mengutus anak-Nya yang lahir dari seorang perempuan dan takluk kepada Hukum Taurat." Jelas Ye

GARAM DAN TERANG DUNIA

  Bacaan Selasa, 13 Juni 2013 Matius, 5: 13 - 16 Bacaan hari ini sering kita dengar. Garam dan Terang Dunia.  Hal pertama yang harus digarami dan diterangi adalah pengikut-pengikut Kritus. Untuk menjadi garam kita harus diasinkan dengan Injil, garam anugerah.  Segala pikiran dan perasaan, perkataan serta perbuatan, semuanya harus diasinkan dengan anugerah ( Kol.4:6 ).   Hendaklah kamu selalu mempunyai garam dalam dirimu , sebab jikalau tidak, kamu tidak akan dapat menyebarkannya ke orang lain ( Mrk. 9:50 ). Setelah kita menjadi garam, maka sudah pasti kita akan mengasinkan yang lainnya. Kita mw Mengawetkan pengikut-pengikut lain agar tidak menjadi busuk, dau berbau di tengah dunia ini, oleh karena dosa. Kita semua menjadi berkat bagi semua orang karena kita telah melezatkan makanan rohani bagi yang lain. Namun, kita harus menjadi garam abadi sehingga garam dalam diri kita terus mengasinkan dunia ini karena kalau garam dalam diri kita menjadi tidak berguna karena tawar maka akan dinjak-

MELAKUKAN DENGAN KETULUSAN HATI

  Bacaan Hari Sabtu, 10 Juni 2023 Markus, 12 : 38 - 44 Bacaan hari ini mengisahkan dua perikop yang saling berkaitan. Pada Markus 12: 38-40 mengisahkan tentang nasihat Yesus agar berhati-hati terhadap ahli-ahli Taurat dan Markus 12: 41-44 tentang persembahan seorang janda miskin. Keduanya sangat relevan hingga saat ini dan sepanjang masa. Kita tau siapa itu ahli-ahli taurat atau ynang sering disebut kaum sofer. Mereka ini orang-orang yang menganggap diri paling mengetahui tentang hukum taurat Musa dan dalam bangsa Yahudi merekalah yang menyusun peraturan tentang hukum. Bagi Yesus orang-orang ini harus diwaspadai atau kita harus hati-hati. Karena apa yang mereka lakukan sebenarnya bukan karena ketulusan hati, kerendahan hati melainkan karena status dan kedudukannya. Apa yang mereka lakukan semata-mata untuk dirinya sendiri bukan untuk hukum taurat yang adalah bagian sejarah keselamatan Allah. Mereka memakai status dan kedudukannya untuk kemuliaan diri sendiri dan dipuji oleh orang lain

MENGENAL KRISTUS DALAM HIDUP

 Bacaan Jumat, 9 Juni 2023 Markus 12:35-37 Bacaan hari ini mengisahkan tentang bagaimana ahli-ahli Taurat salah mengenal Yesus atau siapakah Yesus sebenarnya dalam kotbah-kotbah mereka. Mereka mengatakan kepada orang-orang bahwa Mesias yang akan datang nanti adalah Anak Daud (ay. 35 ). Padahal, yang benar adalah bahwa kebenaran-kebenaran mengenai Allah seharusnya dikutip dari Alkitab dan bukan dari hamba-hamba Tuhan, karena dalam Alkitab terdapat keaslian kebenaran-kebenaran itu. Dulcius ex ipso fonte bibuntur aquae -- Air terasa paling manis jika diambil langsung dari sumbernya. Akan tetapi, mereka tidak bisa menjelaskan kepada orang-orang, mengapa Daud menyebut Kristus Tuannya, seperti yang dilakukannya itu -- padahal itu sangatlah pantas dilakukan Daud dalam roh nubuat ( Mzm. 110:1 ). Mereka mengajarkan orang-orang tentang Mesias yang akan membawa kehormatan bagi bangsa mereka -- bahwa Ia haruslah merupakan keturunan dari keluarga raja mereka; tetapi mereka tidak peduli untuk mengaj

HUKUM YANG TERUTAMA MENUJU KERAJAAN SURGAWI

  Bacaan hari Kamis, 8 Juni 2023 Markus, 12: 28b - 34   Bacaan hari ini kembali kita mendengar tentang diskusi antara seorang  ahli taurat dengan Yesus. Bacaan ini adalah kelanjutan pada perikop sebelumnya tentang diskusi orang Saduki dan Yesus akan Kebangkitan orang-orang mati. ( Markus, 12:18- 27 ). Ahli Taurat dan orang Farisi  merupakan musuh orang Saduki. Dalam peristiwa   diskusi Yesus dan orang-orang saduki, ketika ahli-ahli Taurat  mendengar Kristus berhasil mendebat orang Saduki, kita mungkin mengira bahwa para ahli Taurat dan orang Farisi akan mendukung Dia, seperti yang mereka lakukan terhadap Paulus saat dia muncul melawan orang Saduki ( Kis. 23:9 ).  Namun, ini tidak terjadi pada Yesus. Yesus bagi mereka tetaplah orang yang berbahaya dan mengancam status mereka. Namun  Hanya ada satu orang saja, seorang ahli Taurat, yang sangat menghormati Dia ( Yesus ) dengan memperhatikan jawaban yang diberikan-Nya kepada orang Saduki. Dia mengakui bahwa  jawaban Kristus itu sangat tepat