Dalam Injil Lukas 12:39-48 Yesus mengingatkan kita bahwa kita harus selalu siap dan hidup dengan penuh tanggung jawab, karena kita tidak tahu kapan Tuhan akan datang atau kapan hidup kita berubah secara tiba-tiba. Seperti seorang hamba yang harus setia mengurus rumah tuannya meski tuannya belum pulang, kita juga dipanggil untuk setia dalam hal-hal kecil maupun besar yang dipercayakan kepada kita baik di keluarga, pekerjaan, maupun dalam pelayanan. Dalam kehidupan nyata, ini bisa berarti kita tetap jujur dan bertanggung jawab meski tidak ada yang mengawasi, dan tidak menunda-nunda berbuat baik. Tuhan melihat hati dan kesetiaan kita setiap hari, dan setiap tanggung jawab yang kita terima adalah kesempatan untuk menunjukkan bahwa kita layak dipercaya.
Merry Bidho/Mahasiswi Stipar Ende

Komentar
Posting Komentar